Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Sarmuji, menjelaskan alasan absennya Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), dalam perayaan puncak ulang tahun ke-60 Partai Golkar. Sarmuji menyebut Jokowi memiliki agenda yang tidak bisa ditinggalkan, dan pihak partai menghormati hal tersebut.
Alasan Ketidakhadiran Jokowi:
-Agenda Mendesak Jokowi: Jokowi memiliki hajatan tersendiri yang sifatnya mendesak dan tidak bisa terhindarkan, sehingga ia tidak dapat hadir dalam acara tersebut. Sarmuji menegaskan bahwa semua orang pasti memiliki urusan yang mendesak.
Keyakinan Jika Tidak Ada Agenda Lain:
-Jokowi Akan Hadir: Sarmuji meyakini jika tidak ada agenda khusus, Jokowi pasti akan menghadiri acara Partai Golkar. Ia menekankan hubungan baik antara Jokowi dan Golkar.
Keterbukaan Golkar Terhadap Jokowi:
-Siap Menerima Jokowi Sebagai Kader: Golkar tidak melihat masalah jika Jokowi bergabung sebagai kader partai. Sarmuji menyatakan bahwa Golkar adalah partai yang terbuka untuk semua kalangan.
-Syarat Masuk: Sarmuji menegaskan bahwa siapapun, termasuk Jokowi, boleh bergabung dengan syarat tetap setia pada Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, dan mentaati peraturan organisasi partai.
Partai Golkar menegaskan kesiapannya untuk menerima siapapun yang ingin bergabung, asalkan memenuhi prinsip-prinsip dasar yang menjadi pedoman partai.